Selasa, 20 April 2010

Renungan Hari Rabu, 21 April 2010

Terdaftar Di Sorga
Lukas 10: 20

Namun demikian janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga.
Satu jiwa pun begitu berharga di mata Tuhan. Ketika jiwa itu kembali ditemukan, sang gembala akan menggendongnya dengan gembira (ay 5) dan akan bersukacita karena jiwa yang hilang telah ditemukan kembali. (ay 6). Dan Yesus pun dengan jelas menggambarkan suasana yang terjadi di surga ketika ada seorang bertobat. "Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih dari pada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan." (ay 7). Perumpamaan berikut adalah mengenai dirham yang hilang. (ay 12-14). Jika seseorang memiliki 10 dirham lantas kehilangan satu diantaranya, tidakkah mereka berusaha mencari dirham yang hilang itu? (ay 8). Sukacita pun akan hadir ketika dirham yang hilang telah ditemukan. Dan kembali Yesus menggambarkan suasana yang terjadi di surga. "Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita pada malaikat-malaikat Allah karena satu orang berdosa yang bertobat." (ay 10). Semua perumpamaan dalam Lukas 15 ini menggambarkan sebuah sukacita pada tingkatan baru, bukan hanya berhenti pada sukacita ketika kehidupan kita diberkati Tuhan, tapi juga mengalami sukacita ketika ada jiwa yang bertobat, yang kembali selamat dari kesesatan.

Setelah mereka kembali, murid-murid itu merasa gembira, karena ternyata mereka dapat mengusir dan menaklukkan setan-setan demi nama Yesus. Hal ini membuktikan bahwa penyertaan Allah luarbiasa, bila kita mau taat pada apa yang Tuhan perintahkan untuk kita kerjakan. Yohanes 4:23, sebenarnya Allah mencari penyembah-penyembah yang benar yang menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran. Kalau kita slelau menyembah dalam roh dan kebenaran, maka urapan didalam kita selalu penuh dan inilah modal utama kita untuk melayani. Kini saatnya kita orang-orang percaya untuk bangkit dan mencari jiwa-jiwa, kita harus setia dalam perkara kecil, maka Tuhan akan mempercayakan kepada kita perkara-perkara yang lebih besar. Allah memampukan kita, bagian kita hanya menyediakan diri menjadi bejana untuk dipakai-Nya dan nama Tuhan dimuliakan serta memperluas kerajaan Allah. Lukas 10:20, namun demikian jangalah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah akrena namamu ada terdaftar disorga.
Cari dunia nanti binasa. Ya, itu benar. Saat hidup kita di dunia sudah mencapai "titik", maka semua hal-hal duniawi tak bisa lagi kita cari, tak bisa pula dibawa ke surga. Nah, kehidupan yang setelah kematian di dunia itu bukan lagi titik, tetapi kekekalan. Ada dua kekekalan, keselamatan kekal atau kebinasaan kekal. Apapun yang kita banggakan di dunia ini, gelar, kekayaan, kecantikan, popularitas, bahkan juga karunia-karunia rohani seperti berbahasa roh, mengusir setan, karunia menyembuhkan, tak bisa menjadi jaminan untuk masuk surga. "Namun demikianlah janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga." (Lukas 10:20). "Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepadaKu: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi namaMu, dan mengusir setan demi namaMu, dan mengadakan banyak mujizat demi namaMu juga? Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah daripadaKu, kamu sekalian pembuat kejahatan!"
Sudahkah anda tergerak untuk mewartakan keselamatan kepada sesama? Sesungguhnya kita memikul Amanat Agung untuk mewartakan kabar keselamatan bagi setiap orang, dan kita bisa membuat surga terus bersukacita bersama dengan kita jika kita melaksanakan apa yang diamanatkan Yesus kepada setiap orang percaya. Jangan berhenti hanya pada sukacita pertama, tapi tingkatkanlah kepada sukacita kedua, dan alami sebuah sukacita yang sama seperti halnya yang terjadi di surga. Bila Tuhan memakai kita dengan luar biasa, jangan kita merasa sedang yang berlebihan dan menjadi sombong, karena hal itu semua Tuhanlah yang melakukan, kita hanya sebagai saluran-Nya saja, yang penting kita dapat memberikan yang terbaik untuk Dia dan lebih lagi, nama kita ada terdaftar di Sorga, Dia menyediakan bagi kita mahkota-mahkota yang kekal.


Jamita Evangelium Minggu Advent II – 8 Desember 2024

Pauli  Hamu Dalan Di Jahowa       (Persiapkan Jalan Untuk Tuhan) Jesaya 40 :1 - 5   1)      Huria nahinaholongan dibagasan Jesus Kri...