Kamis, 09 September 2010

Renungan Hari Jumat, tgl. 3 September 2010

Perbuatan Baik
Galatia 6 : 10
Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.
Dalam ayat di atas Tuhan melarang kita untuk tidak jemu-jemu (tidak bosan-bosan) berbuat baik. Jika berbuat baik, kita akan menuai bila kita tidak menjadi lemah. Iblis selalu berusaha melemahkankan kita supaya kita berhenti berbuat baik dan tidak terus-menerus (continue) berbuat baik. Tetapi Firman Tuhan menganjurkan selama masih ada kesempatan (peluang) marilah kita berbuat baik kepada semua orang tetapi terutama kepada kawan-kawan seiman.
Kita semua diselamatkan bukan karena perbuatan baik. Kita diselamatkan karena augerah, karunia, pemberian Tuhan. Keselamatan itu tidak bisa dibeli dengan uang, dengan kebaikan, dll. Keselamatan bukan karena korban-korban kita, justru keselamatan terjadi karena Yesus telah berkorban untuk kita di salib Golgota. Tetapi kemudian setelah kita percaya kepada Yesus, setelah kita bertobat, maka iman kita harus disertai dengan perbuatan baik.
Firman Allah ini juga mengingatkan kita untuk jangan lupa berbuat baik memberikan bantuan. Banyak orang Kristen gampang untuk memuji Tuhan tetapi sulit untuk berkorban. Orang percaya harus belajar untuk memberikan korban-korban ; korban untuk pekerjaaan Tuhan, korban untuk pembangunan gereja, korban untuk keperluan para hamba Tuhan, korban untuk pelayanan misi, korban untuk janda-janda dan yatim piatu, korban untuk penginjilan, dll. Korban-korban itu merupakan perbuatan baik kita.

Jamita Evangelium Minggu ROGATE (Martangiang) – 5 Mei 2024

Sai Na Manjalo DO Nasa Na Mangido      (Setiap Orang Yang Meminta Akan Menerima) Matius 7: 1 - 11   a)       Huria ni Tuhanta ia Matiu...