Selasa, 29 Maret 2011

Renungan Hari Rabu, 12 Januari 2011

Bertobatlah
Matius 4 : 17
Sejak waktu itulah Yesus memberitakan: "Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!"
Karajaan Sorga’ ini sebenarnya sama dengan ‘Kerajaan Allah’. Markus dan Lukas memakai istilah ‘Kerajaan Allah’ sedangkan Matius memakai ‘Kerajaan Sorga’, meskipun sebenarnya artinya sama. Matius memakai istilah itu karena tahu bahwa orang Yahudi cenderung untuk menghindari penyebutan nama Allah secara langsung. Nah, apa perbedaan antara pemberitaan Yohanes dan Yesus? Pertama, meskipun maksud seruan itu agar kita bertobat tidak berkurang maknanya, tetapi unsur penyelamatan di dalam Kerajaan itu yang dipentingkan. Kedua, Yesus memberitakan bahwa Kerajaan itu bukan saja sudah dekat tetapi sudah ada dalam Pribadi dan pelayanan Yesus sendiri.
Apa yang dilakukan Yesus sesuai dengan kehendak Bapa-Nya. Dia datang ke dunia ini untuk memanggil orang berdosa supaya bertobat dan betapa besar sukacita surga, apabila ada orang berdosa bertobat. Dengan demikian Dia meyakinkan para pengritik terhadap Dia bahwa sukacita ini lebih besar, jika dibandingkan sukacita melihat sekian banyak orang saleh yang tidak memerlukan pertobatan.
Sikap hidup orang beriman yang sejati digambarkan oleh Yesus melalui perumpamaan hari ini. Orang beriman adalah orang yang percaya kepada Yesus secara total. Hidupnya berubah oleh imannya. Perubahan hidup itu terjadi saat ini. Tidak menunggu nanti. Karena kalau demikian, bisa terlambat! Hidup sesuai dengan ajaran Injil tidak bisa ditunda-tunda. Harus dimulai saat ini juga. Tidak ada kata: Kalau sudah tua barulah saat yang tepat untuk bertobat dan mengubah hidup kita. Bila kita berpendapat masih banyak waktu untuk bertobat, kita bisa keliru karena kita tidak tahu kapan hidup kita berakhir. Pertobatan dan perubahan hidup hendaknya sejalan dengan ajaran Yesus.
  Yesus menghadirkan Kerajaan Sorga di bumi dan memultiplikasikannya, sehingga orang-orang yang dilayani oleh Dia pada akhirnya turut menghadirkan Kerajaan-Nya di bumi. 

Jamita Evangelium Minggu Advent II – 8 Desember 2024

Pauli  Hamu Dalan Di Jahowa       (Persiapkan Jalan Untuk Tuhan) Jesaya 40 :1 - 5   1)      Huria nahinaholongan dibagasan Jesus Kri...